Anda sudah mempersiapkan segalanya untuk memulai sebuah bisnis baru, namun ada hal yang kurang. Anda belum menentukan nama bisnis yang tepat. Meskipun sederhana, nama bisnis berpengaruh besar dalam perjalanan bisnis Anda.

Berikut beberapa pertimbangan yang perlu Anda cermati sebelum menentukan nama bisnis.

1. Apa yang ingin Anda capai dari bisnis tersebut?
Sebuah nama bisa memisahkan Anda dari kompetitor sekaligus menunjukkan citra bisnis Anda. Sebaiknya Anda sudah tahu posisi brand Anda sebelum memberikannya nama. Siapa sasaran Anda dan bagaimana nama itu memposisikan bisnis Anda merupakan pertimbangan utama.

2. Apakah nama itu akan membatasi bisnis?
Setelahnya, pikirkan juga apakah nama itu akan membatasi bisnis Anda menjadi satu bidang saja. Karena siapa tahu, ketika bisnis Anda berkembang, Anda juga menginginkan beberapa bidang di bawah satu perusahaan. Apabila ini adalah tujuan jangka panjang Anda, maka pikirkan nama yang lebih universal.

3. Apakah namanya telah sesuai dengan bidang bisnis?
Pikirkan juga apakah nama yang Anda pilih sesuai dengan bisnis Anda atau apakah nama itu masuk akal. Nama-nama unik, seperti Halo, mungkin bisa mudah diingat orang tapi cara ini tak selalu berhasil dalam semua bidang bisnis. Tak masalah jika Anda ingin nama unik, asalkan masih sejalan dengan bisnis yang Anda bangun.

4. Apakah nama itu mudah diingat?
Semakin pendek sebuah nama, maka akan semakin mudah diingat. Nama dengan dua suku kata adalah yang terbaik. Hindari pula akronim yang kadang tidak ada artinya bagi sebagian orang. Selain itu, pikirkan juga apakah nama itu dapat dengan mudah dieja, diucapkan oleh orang, dan terdengar bagus. Ketika menentukan identitas sebuah perusahaan atau produk, nama yang sederhana dan mudah adalah yang paling baik.

5. Apa yang akan ada di pikiran konsumen saat mendengar nama itu?
Setelah Anda menemukan beberapa nama, kemudian pikirkan lagi tentang apa tanggapan konsumen tentang nama itu. Anda bisa bertanya pada orang-orang terdekat dan buat survei kecil-kecilan. Tanyakan pendapat mereka dan apa yang ada di pikiran mereka setelah mendengar nama itu. Ingat, kesan pertama merupakan cara terbaik untuk mendapatkan konsumen.

6. Apakah nama itu punya arti khusus bagi Anda?
Kadang ada orang yang memberikan nama bisnis karena punya arti khusus, misalnya nama anak, nama orangtua, atau bahkan nama dalam bahasa-bahasa tertentu yang terdengar unik dan punya makna tersendiri. Jika nama itu sesuai dengan filosofi bisnis Anda, maka bisa jadi nama tersebut cocok. (entrepreneur)